SELAMAT DATANG DI BLOG SAYA ( JUNIOR TAMPI )....

Senin, 12 September 2011

Misteri Jack The Ripper si Pembunuh Berantai



Salam jumpa bro, sekarang saya mau menulis tentang misteri pembunuhan yang sampai sekarang belum bisa di ungkap meskipun banyak spekulasi-spekulasi bermunculan, gimana bro kita langsung aja ya ke TKP. Cekidot.

Sebenarnya kasus-kasus pembunuhan (serial murder) yang dilakukan oleh Jack the Ripper , hampir tidak ada apa-apanya jika dibandingkan dengan sejarah serial murder yang pernah ada seperti Elizabeth Bathory. Namun, yang membuat kasusnya menjadi sangat populer adalah karena adanya suasana mistis yang meliputi kasus ini. 
Gambaran bahwa seorang berjubah hitam yang muncul dari kabut, mencabut nyawa korbannya dengan cepat lalu menghilang di kegelapan. Dan dia tak pernah tertangkap atau terungkap.

Pada saat kasus itu muncul,sebenarnya nama Jack The Ripper bahkan belum ada. Namun di karenakan media dan kepolisian banyak menerima surat dari masyarakat pada waktu itu. Di antaranya ada yang mencoba memberi saran, ada yang mencoba memberi tahu identitas pelaku dan sebagainya. Hingga suatu hari ada surat yang berasal dari seseorang yang mengaku sebagai pelaku dari semua rentetan kasus pembunuhan sadis tersebut.

Awalnya surat tersebut tidak diperhatikan sama sekali, karena memang mereka telah menerima banyak surat seperti itu sebelumnya. Namun tak lama kemudian muncul lagi satu surat yang dianggap dari orang yang sama (karena gaya tulisan, bentuk tulisan dan sebagainya) dan dibawahnya juga tertulis nama Jack The Ripper.

Sejak saat itu, polisi, media dan masyarakat menyebut pelaku kasus itu dengan nama Jack The Ripper. Salah satu kalimat dalam surat itu adalah "They say I'm a doctor...hahahaha....".
 
Alasan kenapa kepolisan mulai mempercayai surat itu adalah karena Jack menyatakan akan mengirimkan potongan telinga salah satu korbannya. Salah seorang korban yang ditemukan polisi memang kehilangan telinganya. 
Namun setelah beberapa waktu ditunggu kiriman tersebut tidak pernah ada.

Yang ada berikutnya adalah kiriman selembar surat serta potongan ginjal manusia
yang telah diformalin. Surat itu tidak lagi ditulis dengan nama pengirim Jack the ripper, tapi 'From Hell'( gambar 2). Dan dari kata inilah judul film From Hell diambil. 

Jadi apakah surat ketiga ini memang dari orang yang sama atau orang lain?


Kenyataannya juga tak pernah terungkap. Fakta-fakta seperti inilah yang akhirnya membuat Jack The Ripper menjadi legenda. Sepanjang sejarahnya, hingga genaplah tempo 122 tahun tragedi terjadinya salah satu kasus pembunuhan berantai paling mengerikan dalam sejarah yang dilakukan oleh seorang"devil" yang dijuluki Jack The Ripper di bagian Timur London, England.

Sepanjang tempo lebih dari satu abad tersebut, misteri yang menyelubungi kasus pembunuhan brutal itu masih menjadi sebuah tanda tanya yang belum berhasil terjawab. Meskipun kita tahu ada banyak spekulasi-spekulasi yang menyatakan identitas tersangka namun semua itu kembali hanya dugaan-dugaan saja dan tetap tidak dapat memecahkan misteri pelaku yang sebenarnya.

Ada beberapa sebab yang menjadikan "Jack The Ripper" dijuluki sebagai lagenda kejahatan dalam sejarah , yaitu selain sang pelakunya yang masih misterius hingga saat ini , corak kejahatan yang dilakukannya juga sangat mengerikan dan brutal!! korban-korbannya disembelih, ditikam, tubuh dibelah dan organ-organ dalamnya dikeluarkan.

Tapi, bagaimanapun juga kekejaman dan misteri pembunuhannya menjadikan kasus pembunuhan berantai ini sangat populer hingga sekarang. Banyak pertanyaan bermunculan dari kasus tersebut.
Siapakah pembunuh berantai dibalik julukan "Jack The Ripper" itu? dan mengapa ia hanya membunuh selama tiga bulan serta lima mangsa saja? Mengapa semua korbannya adalah pelacur? Apa tujuannya membunuh dengan kejam serta mengapa dia akhirnya menghentikan kegiatan itu?.

Tidak banyak petunjuk konkrit yang didapatkan untuk menelusuri jejak sang pembunuh .

Jack the Ripper digambarkan sangat mahir "memainkan" pisau-pisau mematikannya, mempunyai pengetahuan anatomi tubuh manusia yang cukup baik, serta penguasaan teknik membedah dan memotong bagian-bagian tubuh manusia dengan sangat sempurna.
Yang bisa dikatakan lebih hebat lagi , semua pembataian itu ia lakukan ditengah
gelapnya malam , boleh dibilang tanpa penerangan yang cukup .


Segala misteri itu bermula pada tanggal 31 Agustus 1888 . Sekitar pukul 4.00
dini hari waktu setempat , seorang penduduk menemui mangsa pertama sang "devil" yaitu Mary Ann Nichols, 42, di Whitechapel, East End.

Mayat wanita malang itu ditemukan oleh seorang penduduk setempat dalam keadaan tewas mengenaskan Bahkan beberapa polisi yang datang ke TKP juga cukup tekejut ketika melihat kondisi mayat. Dokter yang memeriksa mayat tersebut mendapati sebagian tubuhnya masih panas , ini menunjukkan mungkin wanita ini dibunuh kurang lebih sekitar setengah jam sebelum jasadnya ditemukan.

Terdapat kesan sayatan benda runcing pada rahang kiri korban , selain itu diperkirakan perutnya juga dibelah menggunakan pisau panjang bergerigi , serta terdapat banyak luka tikaman pada beberapa bagian tubuh yang lain. Polisi tidak banyak memiliki petunjuk mengenai kasus pembunuhan ini , kerana tidak ada saksi yang melihat atau mendengar suara teriakan korban pada malam kejadian.
Selain itu tidak ditemui juga ada-nya senjata tajam yang ditinggalkan sang pelaku di TKP.


Pada 6 Agustus 1888 sebelum kasus pembunuhan Mary, seorang pelacur lainnya, Martha Tabram, 39, ditemui tewas di George Yard dengan luka tikaman benda tajam sebanyak 39 kali pada leher dan bagian kemaluan. 

Dari hasil autopsi terhadap jasad wanita itu , didapati leher sang korban turut digorok dan perutnya dibelah. Beberapa pihak berpendapat , pembunuhan Martha merupakan salah satu "hasil karya" Jack The Ripper. Sehingga banyak spekulasi mengatakan bahwa Martha merupakan korban pertama dari rentetan kasus pembunuhan berantai ini.

Delapan hari selepas kematian Mary , penduduk Whitechapel kembali di-gemparkan oleh penemuan sesosok mayat wanita. kali ini menimpa seorang pelacur, Annie Chapman , ia juga ditemukan telah tewas dalam keadaan sangat mengenaskan.

Ahli bedah forensik mengatakan bahwa Annie tewas dua jam sebelum jasadnya ditemukan.
Mereka juga mendapati sebagian kulit perut Annie dibedah , tulang rusuknya dipotong-potong , isi perut dan organ-organ seperti jantung dikeluarkan dan diletakkan di bahu sang korban. Yang lebih mengerikan lagi , sebagian kemaluannya juga dipotong!! 


Beberapa saksi mengatakan melihat Annie sedang bercengkrama dengan seorang lelaki yang memiliki ciri-ciri berkulit gelap, memakai topi pemburu rusa dan berjubah hitam pada lewat tengah malam jam 5.30 pagi. Keterangan para saksi tersebut yang turut merujuk kepada "orang asing", membuat polisi menyimpulkan pembunuh adalah pendatang Yahudi dan menimbulkan sentimen di kalangan pendatang dengan penduduk pribumi.

Seorang Yahudi, John Pizer yang dikenali sebagai seorang berkelakuan aneh turut ditahan karena laporan masyarakat , namun ahirnya ia dibebaskan karena ia tak terbukti bersalah dan tidak terkait dengan kasus pembunuhan tersebut.

Mangsa ketiga dan keempat Jack the Ripper ditemukan pada hari yang sama yaitu 30 September 1988. Kali ini korbannya adalah Elizabeth Stride, 45.
Ia ditemui tewas berlumuran darah di Dutfield Yard kira-kira pukul 1.00 pagi dengan bekas cekikan dileher dan disinyalir ia mati kurang lebih 30 menit sebelum jasadnya ditemukan.

Pada malam itu pula, polisi sekali lagi dikejutkan dengan penemuan mayat yang juga ditemukan dalam kondisi yang mengenaskan , kira-kira 1.6 kilometer dari lokasi penemuan mayat Elizabeth.
Korban kedua di hari itu adalah Catherine Eddowes, 46. Ia juga ditemukan dalam keadaan tewas berlumuran darah , ada bekas cekikan di lehernya, tubuhnya dibelah dari dada sampai selangkangan dan isi perutnya terburai keluar.
Tidak ketinggalan rahimnya juga ikut dipotong dan dikeluarkan, mukanya hancur karena dikuliti, kelopak mata kanannya dicungkil , hidung dan telinganya hampir putus.

Korban tewas kurang 30 menit sebelum ditemukan. Di TKP , Polisi menemukan sehelai syal/selendang milik sang korban yang berlumuran darah dan didekat-nya terdapat tulisan kapur pada dinding yang berbunyi:

"The Juwes are The men That Will not be Blamed For nothing" (Yahudi adalah pihak yang tidak akan bisa disalahkan tanpa sebab).

Dari sinilah Polisi bisa mengambil kesimpulan , bahwa seorang Yahudi-lah yangada dibalik kasus pembunuhan berantai legendaris ini.

Sedangkan korban kelima diketahui bernama Mary Jane Kelly . "Ginger" , nama panggilan M.J.Kelly , juga ditemukan dengan kondisi yang sama mengerikannya dengan korban-korban lainnya. 
Jasadnya ditemukan pada 9 September 1888 , dikamar sewaannya yang berlokasi di Miller's Court, off Dorset Street, Spitalfields.

                              Korban-korban Keganasan Jack The Ripper

Beberapa dugaan-dugaan tentang sosok Jack the Ripper :


Jack The Ripper diduga memiliki kebencian sekaligus rasa takut terhadap wanita yang mendalam, dan itu juga menjelaskan kenapa dia "berkata" telah membawa pulang "rahim" wanita untuk disimpan (setengahnya "katanya" dia makan dan setengahnya dia kirim ke polisi lewat suratnya "The Hell"). 

Sesuatu yang wanita punya dan laki2 tidak. Selain itu dia juga membuat korbannya netral (tidak berkelamin) dengan memotong bagian-bagian tertentu yang membuat korbannya tidak dikenali lagi sebagai wanita. Juga, dia "berkata" telah membawa pulang ginjal dan telinga korbannya.

Mengetahui jika korbannya selalu seorang pelacur, mungkin dia semacam mempunyai dendam pribadi terhadap pelacur. Mungkin dia pernah disakiti/ditinggalkan orang yang begitu disayanginya untuk bekerja sebagai WTS (note: 95% wanita di East End meninggalkan keluarga dan anak-anaknya untuk bekerja sebagai WTS karena ekonomi yang benar-benar parah  pada waktu itu di tengah-tengah ibukota Inggris). 

Mungkin ibunya yang ingin dia bunuh dan mencari orang yang sama pekerjaannya dengan ibunya?

Ada juga dugaan kalau pelaku adalah orang yang mempunyai latar belakang pendidikan kedokteran spesialisasi di bidang operasi bedah karena sayatan-sayatan di tubuh korbannya sangat rapi yang hanya bisa dilakukan menggunakan alat-alat operasi kedokteran yang membutuhkan keahlian khusus. 

Hal ini di bantah oleh komunitas kedokteran yang mengatakan tidak harus seorang dokter untuk melakukan hal seperti itu, seorang tukang jagal ,tukang cukur juga dapat melakukan hal tersebut asalkan memiliki keahlian di bidang anatomi manusia.


Identitas Jack the Ripper sampai hari ini masih merupakan misteri;

Para spekulan memprediksi bahwa Jack the Ripper telah menyebrangi Laut Atlantik dan bermukim di AS setelah pembunuhan-pembunuhan tersebut.

Apakah kamu percaya bro?

MISTERI SUKU - SUKU KANIBAL DI DUNIA



Ketemu lagi ya bro, semoga kalian nggk bosan dengan blog ini, itu saja harapanku. Kali ini saya akan posting mengenai suku suku kanibal. Kanibal adalah makluk hidup yang memakan sesama jenis, jadi kalau ada manusia kanibal itu artinya manusia yang makan manusia, ngeri juga ya bro, bahkan kita tak bisa membayangkan, tetapi ternyata di dunia ini ada suku-suku yang kanibal tersebut, bagaimana bro kalian penasaran, langsung saja kita lihat siapa-siapa saja suku-suku kanibal itu.


The Carib


Nama suku inilah yang menjadi sebutan untuk orang yang memakan orang lain. Mereka diketahui merupakan suku pertama di dunia yang melakukan praktek kanibalisme. Oleh para pelaut biasa disebut “The Carib people of the Lesser Antilles“. Nama ini diberikan oleh colombus dalam catatannya dengan menyebut nama “caniba” (yang merupakan kata lain dari kariba yang artinya “orang yang memakan orang”).
Para suku karibia ini biasanya melakukan kanibalisme kepada musuhnya, namun semenjak masuknya agama kristen kesana, perlahan lahan budaya itu mulai hilang.

The Aztec


Suku Aztec tidak diragukan lagi sebagai suku yang paling brutal sebelum ditemukannya benua Amerika oleh Colombus. Mereka melakukan ribuan pengorbanan menggunakan manusia tiap tahunnya. Korban biasanya dicabut jantungnya yang masih dalam keadaan berdetak selagi hidup. Lalu tubuhnya dijadikan masakan untuk dimakan beramai-ramai.

The Native Americans

 
Pada masa awal penaklukan benua Amerika, banyak sejahrawan bercerita bahwa suku-suku indian di amerika melakukan praktek kanibalisme. Walaupun sekarang masih jadi perdebatan namun banyak yang mengaku memiliki bukti praktek kanibalesme oleh suku-suku indian. Contohnya suku indian Karankawa di texas, pada tahun 1768 seorang pendeta yang berasal dari spanyol menyaksikan dan merekam ritual yang dilakukan Karankawa kepada musuhnya yang disandera. Mereka mengelilingi korban tersebut dan secara bergantian memotong kulit dan daging korbannya lalu memakannya di depan mata korbannya.

The africans

 
Benua ini mungkin merupakan benua yang masih melakukan praktek kanibalisme sampai saat ini. Walaupun secara kasat mata tidak pernah terlihat, banyak saksi mata melaporkan adanya aktivitas perdagangan organ tubuh manusia disana. Disertai bukti banyak warga pendatang yang hilang saat berlibur maupun melintas disana. Biasanya penculikan dilakukan oleh geng kriminal.
Disebutkan juga, pada saat perang kongo ke 2 dan perang sipil di liberia dan sierra leone sering terjadi aksi kanibalisme disana.

The Fiji

 
Budaya kanibalisme juga diketahui  telah menyebar di kawasan polinesia dan melanisia. Sebagai contoh FIJI diketahui sebagi pulau para kanibalisme. Seorang kepala suku Fiji mengakui telah memakan 875 orang dan sangat membanggakannya.

The Korowai

 
Suku Korowai di Papua Indonesia, diketahui sebagai suku yang masih tersisa di dunia dan melakukan kanibalisme hingga saat ini. Mereka biasanya memakan anggota sukunya yang dicurigai sebagai penyihir. Biasanya mereka memakan otaknya selagi masih dalam keadaan hangat. Kediaman mereka biasanya berada diatas pohon yang tinggi berguna untuk melindungi diri dari musuhnya.

The Maori

 
Suku Maori di New Zealand merupakan suku kanibal yang pernah terdokumentasikan dengan sangat baik. Kanibalisme sudah menjadi bagian dari kebudayaan Maori, dan mereka tidak pernah berhenti memakan musuhnya. Ketika kapal Inggris, The Boyd, berlabuh dan para awaknya membunuh anak dari kepala suku Maori, para pejuang suku Maori membalas dendam dengan membunuh dan memakan 66 awak kapal tersebut. Kejadian ini yang akhirnya terkenal sebagai “body massacre”.

Merinding ya bro..sumpah ngeri banget, Semoga kita nggk bertemu mereka ya bro, nggk kebayang deh bagaimana rasanya jika kita berada dalam situasi tersebut.

Inbox: Foto penampakan naga di langit Parangtritis?



Salam sejahtera...

Saya mendapat kiriman foto di account FB. Foto ini sangat menarik dan diasumsikan sebagai penampakan naga tunggangan nyi Roro Kidul karena kebetulan foto ini diambil di pantai Parangtritis, Jogja, dan bertepatan dengan sebuah acara spiritual keagamaan.
Meski begitu, saya ragu setelah sering baca berita aneh-aneh dienigma. Untuk itu saya mohon bantuan anda untuk memecahkan misteri alam ini. Foto ini diambil pada tanggal 22 juli 2010 dan belum diedit.Terimakasih untuk bantuannya.
Di bawah ini adalah foto yang telah saya atur kontrasnya:

Ini bukan pertama kalinya terjadi penampakan di langit yang diasosiasikan dengan ular atau naga. Mungkin yang paling baru adalah kehebohan yang tercipta setelah harian epochtimes memberitakan munculnya "seekor naga" di langit kota Jilin, Cina, seperti yang terlihat di foto berikut ini.

Ketika melihatnya, saya yakin kebanyakan dari kalian TIDAK akan melihat seekor naga. Kalian mungkin hanya mengidentifikasikannya sebagai sebuah formasi awan dan cahaya matahari.

Namun, saya tidak akan heran jika masyarakat Cina menganggapnya sebagai penampakan seekor naga. Soalnya, kebudayaan atau kepercayaan seseorang akan sangat mempengaruhi cara mereka menilai sesuatu. Karena naga adalah makhluk mitologi yang sangat dihormati di Cina, maka formasi-formasi awan itu akan terlihat seperti naga bagi mereka.

Dalam kasus foto di pantai Parangtritis, hal yang sama juga terjadi. Pada saat itu terjadi upacara keagamaan. Lalu lokasi penampakannya adalah di pantai Parangtritis yang memiliki legenda dan kepercayaan yang sangat kuat mengenai Nyi Roro Kidul yang disebut memiliki tunggangan seekor naga. Dengan kondisi yang mendukung seperti ini, tidak heran kalau objek itu dianggap sebagai seekor naga.

Hal yang sama juga pernah terjadi ketika awan panas Merapi terlihat membentuk kepala Petruk.

Jika foto itu diambil di atas kota Jakarta, dan bukan di Parangtritis, mungkin ia akan dinilai secara berbeda. Demikian juga bagi kalian yang tidak mengadopsi kepercayaan mengenai Nyi Roro Kidul. Mungkin kalian hanya akan melihatnya sebagai sebuah formasi awan yang unik.

Jika foto itu bukan foto naga tunggangan Nyi Roro Kidul, lalu foto apakah itu?

Awan?

Kalau itu awan, pernahkah kalian melihat formasi awan berbentuk tabung yang seindah itu?

Belum pernah?

Saya juga belum pernah. Tetapi, sebenarnya ada jenis awan yang mirip dengan apa yang terlihat di foto itu, yaitu awan Morning Glory.

Awan morning glory adalah sebuah fenomena alam yang sangat langka. Ia pernah terlihat di banyak lokasi berbeda di seluruh dunia, namun hanya di bagian utara teluk Carpentaria di Australia dimana awan jenis ini dapat diprediksi dan diobservasi.


Awan morning glory memiliki bentuk seperti gulungan/tabung yang panjangnya bisa mencapai hingga 1.000 kilometer dengan ketinggian 1 hingga 2 kilometer. Bahkan, kadang ia bisa berada pada ketinggian hanya sekitar 100 hingga 200 meter dari permukaan bumi. Awan ini juga bergerak dengan kecepatan sekitar 60 kilometer perjam.

Umumnya formasinya hanya terdiri dari satu awan, namun, kadang bisa mencapai hingga delapan gulungan awan.


Walaupun fenomena awan ini biasa terjadi setiap tahun di teluk Carpentaria, para ilmuwan masih belum mengetahui secara pasti bagaimana awan indah ini bisa terbentuk. Sebagian percaya kalau awan ini mungkin terbentuk akibat tiupan angin laut dari barat yang lebih kuat dan hangat dibandingkan angin timur. Ketika angin barat ini menggulung angin timur, terbentuklah awan Morning Glory.

Lalu, pertanyaannya, apakah yang terlihat di foto Parangtritis itu adalah formasi awan Morning Glory?

Saya tidak bisa memastikannya. Soalnya foto itu tidak memiliki patokanlandscape darat yang membuat kita sulit untuk melihat ketinggiannya.

Tetapi jika kalian menanyakan pendapat saya, maka menurut saya, kalaupun itu bukan awan morning glory, saya percaya apa yang terlihat di foto itu hanyalah formasi awan biasa yang kebetulan terlihat seperti badan ular (karenaefek pareidolia), bukan penampakan seekor ular naga.

Formasi awan-awan yang kebetulan terlihat seperti seekor makhluk adalah hal yang biasa terjadi, walaupun cukup langka. Coba lihat foto-foto di bawah ini, apakah mirip dengan ular?


Sebenarnya misteri foto Parangtritis dan foto naga Jilin bisa terpecahkan dengan mudah jika para saksi juga memberikan informasi mengenai lama penampakan dan bagaimana citra itu menghilang. Jika kedua "naga" yang ada di foto Parangtritis atau Jilin menghilang perlahan-lahan dengan berubah menjadi bentuk yang tidak teratur, maka bisa dipastikan kalau kedua "naga" itu sesungguhnya hanyalah formasi awan biasa.

Namun jika kedua "naga" tersebut bergerak seperti ular, maka mungkin itu memang naga yang sesungguhnya.

Selain itu, dalam kasus foto Parangtritis, sang pemotret seharusnya juga mengambil foto lain yang memperlihatkan ujung "naga" tersebut. Jika tidak, maka foto ini bisa dengan mudah dianggap memenuhi unsur rekayasa photoshop (warna "naga" yang berbeda dari warna sekitarnya cukup menarik). 

Namun, paling tidak, kalaupun objek itu bukan rekayasa dan memang awan, maka kita pun bisa menyebutnya sebagai sebuah "mukjizat" karena muncul pada lokasi dan waktu yang tepat.

Sekali lagi, saya tidak akan memutuskan untuk kalian apa yang harus kalian percayai karena mungkin kita memiliki budaya dan kepercayaan yang berbeda.

Nah, sebelum saya mengakhiri tulisan ini, mari kita bermain-main dengan pareidolia. Saya ingin menunjukkan sebuah foto kepada kalian. Ini dia:


Bisakah kalian memberitahukan kepada saya apa yang kalian lihat?

(wondermondo.comtheepochtimes.com)

Inbox: Awan dan pelangi aneh di atas Jakarta

Mungkin kalian pernah mendengar julukan "skywatcher" atau "stargazer". Sekarang, perkenalkan, "Cloudwatcher". Di bawah ini adalah foto-foto koleksi Ayahnya Abel Fataya (pataya_1928@yahoo.com). Mungkin foto-foto di bawah ini memang tidak misterius, tapi yang jelas, menakjubkan.


Ketika cahaya, awan, angin dan air bertemu di udara, maka keindahan akan tercipta.

"Hari sabtu, 27 Februari 2010 jam 16.00 di Kalideres, saya ambil beberapa foto langit menggunakan SE k800, menurut saya aneh banget, tolong di informasikan penyebabnya kira-kira karena apa, sebab seumur hidup baru kali ini liat yang kaya gini dengan mata kepala sendiri." (Ayahnya Abel Fataya)


Pada hari yang sama dengan penampakan Fataya, sekitar pukul 16.00, teman saya yang sedang ada di sebuah mall menelepon dan meminta saya untuk keluar rumah.

Lalu saya bertanya,"
Memangnya ada apa?"

"Malaikat sedang mengintip dari balik awan! disini semua orang keluar dan memotret ke langit."


Masih tidak mengerti, saya keluar rumah dan memandang ke atas. Lalu saya melihat awan yang sama dengan awan yang dipotret oleh Fataya. Anyway, saya juga mengambil beberapa foto.


Saya akui, awan seperti ini jarang terlihat di Indonesia. Dari balik awan tebal, kita bisa melihat ada sebuah lapisan cahaya berwarna yang terlihat seperti kain sutra yang halus. Kontras dengan awan yang gelap, lapisan cahaya tersebut memancarkan cahaya terang berwarna pink kuning yang indah.


Apa penyebabnya?


Jika kita melihat foto Fataya, kita mungkin belum bisa menemukan apa yang menyebabkannya. Tapi coba lihat foto yang saya ambil di bawah ini.



Di tengah cahaya terang berwarna itu, ada bola matahari yang bersinar dengan terik. Dan dari foto ini, terlihat ada lapisan kedua yang membuat matahari terlihat seperti sedang mengembangkan kedua sayapnya.

Saya hanya bisa mengira kalau cahaya misterius itu terbentuk karena refleksi sinar matahari yang terkena dengan kumpulan air yang ada di awan. Refleksi ini juga yang menyebabkan terciptanya warna pelangi di awan tersebut.

Kemudian, ini fenomena yang berikutnya:


Tidak misterius memang, tapi Fataya berada pada posisi yang sangat tepat sehingga ia bisa mengambil sebuah gambar yang indah. Fenomena awan ini biasa terjadi di Jakarta, tempat saya tinggal. Alur gelap lurus yang turun dari awan ke bumi adalah tetesan air yang berasal dari awan. Dengan kata lain, pemandangan ini menandakan turunnya hujan.

Jika alur gelap dari awan itu tidak sampai ke bumi, maka fenomena itu disebutVirga. Dalam definisi yang sederhana, Virga terjadi ketika tetesan air dari awan yang hendak jatuh ke bumi menguap dan lenyap di udara.

Lalu, ini foto yang lain, masih pemandangan yang sama:


Seekor burung yang melihat Fataya sedang memegang kamera memutuskan untuk berpartisipasi. Burung ini berada dalam posisi yang sangat tepat sehingga ia terlihat seperti seekor teratorn raksasa.

Atau...apakah itu memang teratorn? Hmm, menarik!

Sekarang, fenomena berikutnya:

"Saya melihat awan di langit (Tangerang) dikelilingi oleh warna-warni pelangi, hanya saja pelangi disini bukan seperti pelangi yang lazim kita lihat, bentuk pelangi ini seperti bola-bola warna (Jadi inget kaya hujan meteor gitu deh kurang lebih). Selain itu ada satu gumpalan warna yang terpisah berwarna hijau) saya pernah baca, ini semacam Green Ray atau mungkin Fire Rainbow. Walaupun ga mirip sama-sekali tapi agak mendekatilah. Yang pasti pemandangan seperti ini memang sangat jarang terjadi di langit. Walaupun sekali lagi karena saya menggunakan kamera HP SE C905, tetap saja detail warnanya tidak tertangkap dengan jelas." (Ayahnya Abel Fataya)


Jika selama ini kita hanya pernah melihat pelangi yang berbentuk lengkungan, maka ini adalah pelangi yang mungkin belum pernah anda lihat. Bentuknya yang nyaris elips mengingatkan saya dengan bentuk sebuah ufo klasik.

Pelangi berbentuk aneh ini sebenarnya adalah sebuah Circumhorizontal arc (CHA). Nama kontemporernya adalah fire rainbow seperti yang disebut oleh Fataya di atas.

Pelangi ini terbentuk akibat pembiasan cahaya yang melewati es kristal di dalam awan cirrus. Namun, ia membutuhkan kondisi tertentu untuk muncul. Matahari harus berada pada posisi tinggi, paling tidak 58 derajat di atas horizon dan tentu saja harus ada awan cirrus yang mendukungnya. Walaupun sudah diketahui penyebabnya, tetap saja pelangi seperti ini merupakan pemandangan yang langka.

Nah, ini fenomena terakhir kita hari ini:

Menarik sekali bukan? Jika satu orang mendapatkan foto awan yang aneh, mungkin biasa saja. Tapi Fataya kembali menemukan awan misterius yang indah. Foto ini diambil pada tanggal 14 Maret 2010 pukul 17:43.


Yang membuat saya terkagum adalah bentuknya yang unik. Mengingatkan saya pada pola yang ada pada sol sepatu. Seakan-akan, ada raksasa bersepatu yang baru saja menginjakkan kaki di langit yang jernih.


Saya tidak bisa memastikan jenis awan ini, tapi awan ini terlihat seperti jenis awan yang disebut Cirrocumulus atau altostratus undulatus. Ciri-cirinya ditandai dengan pola yang seperti gelombang dan lapisan-lapisan yang mengindikasikan adanya ketidakstabilan kelembaban.

Memang kumpulan foto-foto ini tidak bisa dibilang misterius. Tapi saya rasa, inilah salah satu cara Tuhan menghibur manusia.

Apa yang kalian rasakan ketika kalian memandang ke langit dan melihat lapisan awan cahaya berwarna pink, pelangi berbentuk elips dan jejak sol sepatu di udara?

Kalian akan merasa terhibur!

Bukankah begitu?

(Penyebutan nama dan alamat email sudah atas ijin yang bersangkutan)

Fenomena misterius di langit Xian - UFO, Naga atau sesuatu yang lain?

Pada tanggal 1 September 2010, sesuatu yang menarik terjadi di langit kota Xian, Cina.


Pada tanggal itu, cahaya-cahaya putih misterius terlihat bergerak menari-nari di langit Xian yang gelap. Awan gelap yang menggantung pada saat itu menambah kadar kemisteriusannya.

Fenomena yang luar biasa ini disaksikan oleh ratusan orang dan diberitakan oleh media-media setempat.

Sebagian orang beranggapan kalau cahaya itu adalah armada UFO yang sedang berkeliaran di balik awan. Sebagian lain beranggapan kalau seekor naga mistiksedang terbang di balik awan kota Xian.

Bagi saya sendiri, ketika menyaksikannya, saya segera teringat dengan sebuah adegan di film-film horor dimana roh-roh jahat terlihat melayang-layang di angkasa.

Mungkin kalian punya pendapat yang berbeda.

Peristiwanya terjadi pada tanggal 1 September 2010 sekitar pukul 21:10 di barat daya kota Xian.

Deskripsi pada video youtube yang dikuti dari harian China Dailymenyebutkan:
Di langit yang berawan, tiba-tiba muncul sekitar 8 atau 9 bulatan bercahaya yang kemudian membentuk tiga kelompok. Masing-masing kelompok bergerak membentuk lingkaran. Lima menit kemudian, bulatan-bulatan tersebut memecah dan membentuk dua kelompok. Masing-masing kelompok membentuk sebuah garis yang memotong kelompok lain hingga akhirnya membentuk huruf X di langit malam.

Beberapa detik kemudian, sebagian besar bulatan terlihat semakin terang. Lalu, bulatan-bulatan itu kembali memisahkan diri dan kembali membentuk pola seperti tadi.

Banyak penduduk Xian menyaksikan peristiwa tersebut yang terjadi tepat di atas ruas jalan yang cukup ramai.

Salah seorang saksi bernama Mr.Jiang berkata: "Objek-objek itu tetap berkumpul dan terus bergerak. Ketika berpisah, mereka terbang paling jauh berjarak 100 meter satu dengan yang lainnya."

Saksi lain bernama Ms.Chan yang ikut menyaksikannya berkata: "Objek-objek tersebut berbentuk seperti naga dan banyak terekam oleh ponsel."
Berikut rekaman fenomena tersebut yang diambil dari pemberitaan salah satu stasiun televisi:

(link youtube)

Mungkin kita segera menyimpulkannya sebagai Hoax. Tetapi, ada rekaman lain yang memperlihatkan fenomena tersebut dengan lebih jelas:

(link youtube)

Untuk melihat signifikansi fenomena ini, kalian harus memutar rekaman tersebut. Namun bagi kalian yang tidak bisa memutarnya, ini screen shot dari rekaman pertama:


Dan ini screen shot dari rekaman kedua.

Jadi, fenomena apa yang sedang terjadi sebenarnya?

Awan tidak bergerak seperti itu dan secepat itu.

UFO
?

Naga?

Roh-roh jahat di udara?

Atau sesuatu yang lainnya?

Lampu sorotkah?

Jika kita melihat bagaimana cahaya itu menari-nari di langit, kita memang melihat kemiripannya dengan refleksi cahaya lampu sorot.

Jika sebuah lampu sorot ditembakkan ke langit dan membentur awan, ia akan membentuk bulatan bercahaya seperti foto di bawah ini.

Namun masalahnya adalah, pada kasus Xian kita tidak bisa melihat jalur cahaya vertikalnya sehingga penjelasan lampu sorot menjadi tidak mungkin. Lagipula agak aneh kalau kita beranggapan warga Xian tidak bisa mengenali cahaya lampu sorot ketika melihatnya.

Ada lagi yang beranggapan kalau cahaya tersebut mungkin berasal dari layang-layang berlampu atau helikopter. Namun cahaya pada rekaman tersebut terlihat seperti berasal dari balik awan dan rasanya mustahil ada layang-layang atau helikopter yang terbang melebihi ketinggian awan.

Yang lain lagi percaya kalau cahaya-cahaya tersebut adalah refleksi lampu mobil pada awan rendah. Ini pun terdengar cukup mustahil. Bagaimanapun rendahnya segumpal awan, sepertinya masih terlalu tinggi untuk bisa merefleksikan cahaya-cahaya dari bumi.

Jadi, darimanakah cahaya-cahaya misterius itu berasal?

Atau apakah identitas cahaya-cahaya itu sebenarnya?

Bagaimana pendapat kalian?